Senin, 20 Oktober 2008

wisata

1. Permandian Alam Lejja

Lokasi Permandian ini terletak kurang lebih 40 km dari Ibukota Kabupaten Soppeng
yaitu di Desa Bulue Kecamatan Mario Riawa. Permandian ini sangat menyenangkan
karena selain terdapat 3 (tiga) buah kolom air panas juga dikelilingi oleh gunung-gunung
dan pohon-pohon besar sehingga lokasi ini sangat cocok untuk beristirahat. Menurut
Mitologi warga setempat, kalau kita mandi di kolam tersebut, maka penyakit kita
akan sembuh.

2. Kalong


Keberadaan kalong di jantung Kota Watansoppeng, semakin menambah pesona kota ini. Oleh karena itu ibu kota Watansoppeng dijuluki sebagai kota kalong. Uniknya kalong ini hanya mau berdiam dan bergelantungan di pepohonan sepanjang kota Watansoppeng.

Menjelang matahari tenggelam di ufuk barat, kalong ini beterbangan mencari
makanan dan menjelang matahari terbit seiring dengan gema suara azan subuh,
kalong ini kembali ke tempatnya dengan suara yang khas dan brisik seakan membangunkan
masyarakat kota Watansoppeng untuk memulai aktifitasnya.


3. Kompleks Istana Datuk Soppeng


Kompleks Istana Datu Soppeng terletak di jantung kota Watansoppeng berhadapan
dengan Villa Yuliana yang dibangun sekitar tahun 1261 pada masa Pemerintahan
Raja Soppeng I LATEMMAMALA bergelar PETTA BAKKAE.

Dalam Kompleks tersebut terdapat bangunan, antara lain: BOLA RIDIE (Rumah Kuning),
yang berfungsi untuk menyimpan berbagai jenis atribut kerajaan, SALASSAE berfungsi
sebagai Istana Datu Soppeng, MENHIR LATAMMAPOLE berfungsi sebagai tempat menjalani
hukuman bagi orang yang melanggar adat dengan cara mengelilingi 7 kali.


4. Rumah Adat Sao Mario


Rumah Adat Sao Mario terletak di Kelurahan Manorang Salo Kecamatan Marioriawa,
sekitar 30 km dari kota Watansoppeng.


Di dalam kompleks Rumah Adat Sao Mario ini, terdapat berbagai jenis Rumah Adat
yang bergaya Arsitektur Bugis, Makassar, Mandar, Toraja, Minangkabau dan Batak.
Rumah Adat Sao Mario di samping berfungsi sebagai museum dengan koleksi berbagai
jenis barang antik yang bernilai tinggi dari berbagai daerah di Indonesia dan
Luar Negeri seperti: Kursi, Meja, Tempat Tidur, Senjata Tajam dan berbagai macam
batu permata.


5. Villa Yuliana

Villa Yuliana merupaka salah satu bangunan peninggalan Belanda di Kabupaten
Soppeng, bangunan ini terletak di jantung kota Watansoppeng dibangun oleh C.A.
KROSEN Tahun 1905 selaku Gubernur Pemerintahan Hindia Belanda di Sulawesi.


Konstruksi dan arsitektur bangunan ini merupakan perpaduan gaya Eropa dan gaya
Bugis. Villa Yuliana ini merupakan bangunan kembar, satu diantaranya ada di
Nederland, pembangunan Villa ini merupakan wujud kecintaan terhadap Ratu Yuliana.


6. Permandian alam citta


Pemandian Alam Citta terletak di Jantung Desa Citta Kecamatan Citta, sekitar
35 km sebelah Timur kota Watansoppeng dan sekitar 15 km dari Cangadi, Ibukota
Kecamatan.


Di obyek ini, pengunjung dapat menikmati Pemandian Alam Citta, disamping mandi
juga dapat menikmati keindahan panorama alam, perkampungan dan berbagai aktivitas
masyarakat seperti pengolahan tembakau secara tradisionil, air Pemandian Alam
Citta juga menjadi sumber air bersih dan telah diolah menjadi air mineral oleh
seorang pengusaha swasta.


7. Permandian Alam Ompo


Pemandian Alam Ompo merupakan salah satu Obyek Wisata andalan domestik. Pemandian
yang terletak di Kelurahan Ompo Kecamatan Lalabata,sekitar 3 Km sebelah Utara
kota Watansoppeng,dikenal dengan airnya yang jernih,dingin dan menjadi sumber
air bersih masyarakat kota serta diolah menjadi air mineral oleh sebuah Perusahaan
Swasta Nasional.


Dalam Kawasan Obyek Wisata Ompo ini,terdapat areal yang luas untuk perkemahan
dan Motor Cross dan juga terdapat sebuah Danau Buatan yang cukup luas sebagai
areal bermain perahu dan memancing ikan air tawar.


8. Permandian Air Panas Lejja


Pemandian Air Panas Lejja merupakan salah satu opbjek wisata andalan yang banyak
dikunjungi oleh wisatawan domestik dan manca negara. Pemandian ini berada dalam
kawasan hutan lindung yang berbukit dengan panorama alam yang indah, sejuk,
nyaman di Desa BuluE, Kecamatan Marioriawa, sekitar 44 km sebelah utara Kota
yang dapat menyembuhkan penyakit rematik dan gatal-gatal.


Obyek wisata ini dilengkapi sarana dan prasarana yang memadai seperti air bersih,
listrik, areal parkir, jalan beraspal, guest House, Kolam berendam, lapangan
tenis dan baruga wisata untuk pertemuan dengan daya tampung 300 orang.


Tidak ada komentar: